Minggu, 03 Juni 2012

Kajian pustaka


BAB II
KAJIAN PUSTAKA
Penelitian ini Mengacu pada teori linguistik deskriptif  yaitu suatu kajian linguistik untuk meneliti bahasa pada waktu tertentu ( Kridalaksana, 1984 : 116), dengan pertimbagan bahwa orientasi penyelidikan makna akan terus berkembang seiring dengan semakin bertambahnya  jumlah kosa kata yang berhubungan dengan madan makna aktivitas tangan.
Sesuai dengan rumusan masalah dan tujuan, penelitian ini berangkat dari data penelitian yang berupa leksem-leksem yang menyatakan aktivitas tangan dalam bahasa muna adalah teori tentang leksem, medan makna, dan medan makna aktivitas tangan.
1.1    Leksem
Teori yang berkaitan dengan leksem diperoleh dari ( Kridalaksana, 1984 : 114) yang menemukakan pengertian leksem yang dimaksud adalah kata atau frase yang merupakan satuan bermakna. Oleh karena itu medan makna aktivitas tangan untuk memegang (intara)  terdapat beberapa kelompok dan memiliki 10 leksem.
1.2    Medan Makna
Berdasarkan maknanya masing-masing leksem yang tercatat sebagai data penelitian dipisah-pisahkan menjadi beberapa kelompok yang masing-masing membentuk sebuah medan makna ( semantic field).
1.3    Aktivitas tangan untuk memegang ( intara) dengan jari-jari.
Ada beberapa aktivitas tangan dalam bahasa muna antara lain :
Kanisi                                    : Bimbit
Kakanisi                                : Bimbit
Kakanisi tompano                 : Bimbit pucuknya
Intara                                     : Pegang
Intara-ginta                            : Pegang-tarik
Intara konoghosa                   : Pegang tidak erat
Kopo                                      : Genggam
Kopo fekaghosa                     : Genggam erat
Kopo-kopo fekaghosa-ghosa : Genggam sangat kuat
Kama                                      : Cengkeram
Jika dilihat dari komponen yang dimiliki , leksem intara merupakan superordinat dari leksem-leksem yang tercakup ke dalam ranah memegang. Ciri superordinat leksem intara ditunjukan oleh adanya semantic penggolong dan juga menjadi cirri semantic bawahannya  ialah adanya komponen AKTIVITAS TANGAN  dan komponen makna TUJUAN SASARAN TERPEGANG. Karena pemilikan komponen tersebut makna leksem intara dapat didefenisikan menjadi aktivitas tangan yang bertujuan agar sasaran terpegang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar